Senin, 20 Maret 2017

Bapakku


Bapakku...
akan tidur di urutan waktu paling akhir
memastikan anak-anak nya sudah usai melakukan tugas belajarnya
memastikan semua pintu rumah terkunci
memastikan bak mandi terisi air penuh untuk kami mandi di pagi hari

Bapakku...
akan makan di urutan paling akhir
saat kami anak-anaknya sudah lelah memadukan sendok dengan piring
saat kami sudah cukup kenyang dengan makanan yang paling kami sukai

Bapakku...
akan pergi dari rumah di urutan pertama
mengais rejeki untuk kami
dan sudah bisa dipastikan akan pulang paling akhir 

Bapakku...
rambutnya memutih pun juga alis matanya
kantong mata mulai menebal
matanya tak lagi jernih
kuku kakinya tak lagi mulus
tapi...
bapakku tetap bapakku...yang sampai hari ini masih menelponku dari jarak 521 km dariku, dengan pertanyaan yang sama dengan puluhan tahun yang lalu,
' sudah makan kah kamu ?
' sehat kah kamu ?
' jangan memforsir diri untuk bekerja
' jangan pulang malam-malam
' jangan tidur malam-malam
' jangan boros

nggih pak...
akan selalu kulakukan, demi buatku baik bukan demimu

Bapakku..hal terbaik akan kuberikan buatmu
apapun itu
seberat apapun  itu
dalam doaku namamu selalu kusebut...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar