Jumat, 12 Agustus 2022

SEGO BERKAT

Berawal dari Perayaan Pesta Nama Paroki Ibu Teresa Cikarang
Paroki menyelenggarakan lomba membuat nasi kotak untuk diberikan kepada warga sekitar 
Tercetuslah ide di lingkungan kami, untuk mempersembahkan nasi kotak dalam versi 'ramah lingkungan' dan jadilah nasi dibungkus daun 

Sego berkat di Desa asal saya di Yogyakarta , biasanya berisi menu nasi putih, urap _perpaduan kacang panjang, bayam, taoge, wortel yang dicampur dengan kelapa muda parut dicampur bumbu bumbu dan cabe_ lalu dibungkus dengan daun jati yang konon tujuannya adalah menjaga nasi agar bertahan hangat lebih lama

Bukan nasi urap yang mau saya bahas
Tapi perihal orang orang yang menerima sego berkat yang kami bagikan pas di jam makan siang di suatu Sabtu yang sangat terik

Tangan tangan yang meraih nasi bungkus dengan sangat antusias, sambil beberapa berkali kali berucap Alhamdullilah, yang artinya Puji Syukur. 
Belum juga kami berbalik meninggalkan mereka, nasi sudah disantap dengan nikmat, sambil sesekali mengacungkan jempol saat sie dokumentasi menjepretkan kamera, demi tujuan menyusun video sebagai syarat lomba, yang bahkan mereka tidak perlu malu sebagai wajah wajah penerima nasi bungkus

Sejatinya saya miris. 
Jiwa cengeng tetiba merasuki saya yang sambil sibuk mengendalikan motor, sebagi team sie transportasi pengantar nasi bungkus. 
Betapa bersyukurnya saya, makan 3 x sehari tercukupi dengan baik. Makan di dalam rumah dan bukan di bawah terik matahari.

Kupanjatkan doa, Tuhan akan selalu memelihara saya dengan rejeki yang bisa saya bagi , meskipun hanya senilai nasi bungkus, yang mungkin ini adalah berkat yang luar biasa buat orang lain
Tuhan akan membuat tangan saya selalu sampai buat mereka yang membutuhkan

#besok pagi saya mau bangun pagi, siapkan sego berkat; list daun pisang, nasi putih, telor balado, oseng buncis dan mie kuning campur bihun. Panjang umur buat saya😍






Pandemi dan Sepeda

New normal yang sejatinya oleh beberapa orang dianggap adalah old normal ,

Kenapa? 

karena orang lebih nyaman berada di rumah, layaknya orang zaman old yang lebih suka bercengkerama di rumah bersanding dengan seisi rumah ditemani teh dan pisang goreng

karena orang lebih senang makan masakan di rumah daripada makan di luar rumah dengan menu sama tapi harga lebih mahal, maklum...sewa lapaknya, gaji mba dan mas pengantar sajian, sabuncuci tangannya, daftar google map nya, ikutan kita bayar di harga makanan😎

Nah, new normal yang akhirnya jadi trend adalah bersepeda

Sepeda naik daun, gimana tidak ? untuk beli merk tertentu dengan spesifikasi tertentu , kita mesti indent alias pesan di awal, di hari H tidak diambil, keesokan hari sudah sold out.

Bagi yang mau upgrade sepeda, sepeda lawas dipereteli , dari rangka, sadel, dudukan sadel, fork, steam dan setang, rem, ban dan roda, bracket, bisa dijual dan masing masing memilik tarif harga yang lumayan fantastis. 

Keren yaks....

saya gak mau ketinggalan nih...

gowes...gowes.... dari yang hanya menempuh 8km sampai 63 km....biar gak kalah ciamik sama gayanya kalau lagi pepotoan

Stay save, stay health, stay cool, keep calm👌






Selasa, 14 Mei 2019

TAMAN BUAYA

Jangan khawatir akan ketemu buaya yang serem disini...
Buaya yang besar hanya sebagai tugu selamat datang...sedangkan buaya hidupnya ditangkar di dalam kandangnya masing-masing. 


Taman Buaya ini terletak di daerah Cibarusah, Jl.Raya Cibarusah Km.3 Serang Baru, Bekasi. Jika kita exit tol Cikarang Barat, lurus terus sampai perempatan Lippo Cikarang ambil jalan lurus terus meskipun harus Ketika sampai disana suasana memang sepi, karena tempat wisata ini biasanya ramai di Hari Minggu. Tiket masuk Rp 30.000,- untuk dewasa dan Rp 20.000,- untuk anak-anak, jam operasioanal sampai jam 4 sore. Ada 500 buaya di tangkar di tempat ini untuk dikembangbiakkan dan atraksi di hari tertentu, kadang 2 kali saja dalam sebulan.

Kebetulan kami datang di Hari Sabtu, dan sedang tidak ada pertunjukkan atraksi, jadinya kami hanya sibuk berfoto ria, pun begitu...sudah membuat anak-anak gembira liat buaya besar yang adalah karya 3 dimensi saja :)

Jumat, 10 Mei 2019

MEIKARTA

Ini bukan tentang apartemen yang ramai dibicarakan orang di luar sana...
Di dalam ruang kecil ini saya hanya ingin berbagi, bahwa saya menemukan lokasi ngadem ✿✿di taman  terbuka hijau dengan luas kurang lebih 100 hektare di dalam bagian kawasan Kota Baru Meikarta yang terletak di Cikarang Jawa Barat 

Kalau selama ini untuk menikmati udara yang sejuk dan segar warga ibukota harus jauh-jauh ke puncak, sekarang boleh lah warga Jabodetabek menikmati pemandangan alam bebas cukup disini saja.

Untuk menuju ke lokasi ini, bagi anda yang mengendarai mobil bisa exit tol Cibatu, kemudian ikuti jalan terus, setelah pertigaan jika ke kanan menuju Mall Lippo Cikarang atau gereja Katolik Ibu Teresa Cikarang, silahkan lurus terus dan akan kita temui pintu masuk kawasan Central Park Meikarta yang konon kabarnya menduplikasi Central Park nya New York ini.
Sedangkan jika mengendarai motor / sepeda bisa melewati Jababeka atau melalui kawasan Lippo Cikarang.

Mungkin karena berbagai hal, taman ini memang belum selesai digarap, tapi apa salahnya kita numpang rekreasi tipis-tipis yang bisa ditempuh hanya dalam waktu 45 menit dari Jakarta

Jembatan ini juga sering dipakai untuk pengambilan foto pre wedding mungkin dengan pertimbangan taman di samping danau dengan  rumput hijuanya yang luas dan kawasan yang terbilang masih sepi pengunjung .
Penasaran dan suka iseng ? kemarilah.....

Selasa, 11 Juli 2017

SUAMIKU..


Bangun lebih pagi, daripada aku
Masak makanan lebih enak , daripada aku
Tahu apa yang harus dilakukan ketikaku sakit,  daripada aku
Lebih tepat waktu , daripada aku
Betah melek di mobil untuk perjalanan jauh, daripada aku
Rajin makan makanan sehat , daripada aku
Rajin olah raga, daripada aku
Rajin memeliharan tanaman , daripada aku
Berpakaian lebih keren, daripada aku

Menggandengku kemanapun kami pergi
Mengajariku cara mengambil gambar yang baik dengan kamera
Mengajariku mengisi persembahan untuk gereja dengan nilai yang pantas

Sanggup selesaikan semua pekerjaan rumah tanpa harus panggil tukang
Masak bubur dan sop tahu telur puyuh non pedas ketika kami sakit
Menjaga anak-anak ketika aku tidak di rumah
Menomorsatukan berobat ketika kami sakit

#Itu saja dulu












Senin, 20 Maret 2017

Bapakku


Bapakku...
akan tidur di urutan waktu paling akhir
memastikan anak-anak nya sudah usai melakukan tugas belajarnya
memastikan semua pintu rumah terkunci
memastikan bak mandi terisi air penuh untuk kami mandi di pagi hari

Bapakku...
akan makan di urutan paling akhir
saat kami anak-anaknya sudah lelah memadukan sendok dengan piring
saat kami sudah cukup kenyang dengan makanan yang paling kami sukai

Bapakku...
akan pergi dari rumah di urutan pertama
mengais rejeki untuk kami
dan sudah bisa dipastikan akan pulang paling akhir 

Bapakku...
rambutnya memutih pun juga alis matanya
kantong mata mulai menebal
matanya tak lagi jernih
kuku kakinya tak lagi mulus
tapi...
bapakku tetap bapakku...yang sampai hari ini masih menelponku dari jarak 521 km dariku, dengan pertanyaan yang sama dengan puluhan tahun yang lalu,
' sudah makan kah kamu ?
' sehat kah kamu ?
' jangan memforsir diri untuk bekerja
' jangan pulang malam-malam
' jangan tidur malam-malam
' jangan boros

nggih pak...
akan selalu kulakukan, demi buatku baik bukan demimu

Bapakku..hal terbaik akan kuberikan buatmu
apapun itu
seberat apapun  itu
dalam doaku namamu selalu kusebut...

SAIA SINGGAH SEBENTAR...


Ya...saya singgah sebentar di sini
Dengan bangunan ber cat putih dari segala sisi
Adem...adem buat mata sekaligus hati
Ditemani adik satu ketemu di perantauan...

Dia adalah guruku , saat ini...
Dia adalah panutanku, saat ini...
Nada bicaranya akan selalu bikin adem, apapun yang dia katakan...
Raut mukanya antusias menterjemahkan satu per satu kalimatku

Lega mendengar doanya untukku
Semoga tumpangan tangannya akan menjadikan saluran anugerah buatku
Ini pasti akan memberiku kekuatan yang luar biasa

Oke lovely pater...
Akan kusimpan dalam kamusku 
Cara mengalihkan duniaku
Pasti ini bukan kebetulan
Memang dihadirkannya dia untukku yang rapuh saat ini
Tak akan pernah dia tahu bahwa hampir 60 menit kemarin akan sangat berarti dari yang dia tahu
Karena untuk menolongku, Yesus telah mengirimkan penolong bagiku

Terima kasih untuk boleh menangis dan bercerita
Ini akan menguraikan seonggok nestapaku

Doa terbaik akan kukirimkan untukmu, Pater...
#14032017